Ambon, Pusartimur.com- Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga perdesaan di 42 kecamatan di Provinsi Maluku pada Juni 2024, diketahui Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Maluku secara rata-rata mengalami penurunan sebesar 0,19 persen dibanding Mei 2024, atau turun dari 106,33 pada Mei 2024 menjadi 106,13 pada Juni 2024.
Demikian Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaelapia kepada media di Ambon, Selasa (2/7/2024).
Penurunan NTP disebabkan oleh indeks harga hasil produksi pertanian (It) yang tercatat meningkat sebesar 0,62 persen lebih rendah dari peningkatan indeks harga yang dibayar petani (Ib) yang tercatat sebesar 0,81 persen.
Penurunan NTP pada Juni 2024 disumbangkan oleh menurunnya NTP pada dua subsektor, yaitu subsektor tanaman pangan (-1,39 persen) dan subsektor perikanan (-1,76 persen).
Sedangkan, tiga subsektor lainnya mengalami peningkatan NTP yaitu subsektor hortikultura (0,09 persen), subsektor tanaman perkebunan rakyat (0,53 persen) dan subsektor peternakan (0,25 persen). (PT-01).