Ambon, PT- Komisi II DPRD Provinsi Maluku melakukan kunjungan pengawasan ke Balai Benih Ikan Laut (BBIL) di Kota Tual pada Senin, 5 Mei 2025.
Dalam kunjungan ini, anggota DPRD Anos Yeremias menegaskan pentingnya peran strategis BBIL dalam mendukung sektor budidaya perikanan yang berkelanjutan, khususnya di wilayah pesisir dan kepulauan Maluku.
1. BBIL sebagai Penghasil Benih Ikan Laut Berkualitas Tinggi
BBIL Tual berperan vital dalam menyediakan benih ikan laut unggul dan sehat kepada para pembudidaya. Benih berkualitas ini menjadi kunci utama dalam meningkatkan produktivitas dan keberhasilan budidaya perikanan.
2. Kontribusi BBIL terhadap Pelestarian Sumber Daya Ikan dan Lingkungan Laut
Melalui teknik perbenihan yang baik dan penggunaan induk unggul, BBIL turut menjaga kelestarian ekosistem laut. Program pengendalian hama dan penyakit juga diterapkan untuk memastikan ekosistem perairan tetap sehat.
3. Pusat Pengembangan Teknologi Budidaya dan Pelatihan Pembudidaya
BBIL menjadi pusat riset dan pelatihan dalam bidang perbenihan ikan laut. Teknologi dan keterampilan budidaya yang dikembangkan di BBIL disebarluaskan kepada pembudidaya lokal melalui pelatihan teknis, yang berdampak pada peningkatan kapasitas SDM perikanan.
4. Peningkatan Produksi dan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir
Dengan benih yang lebih sehat dan produktif, hasil panen meningkat, sehingga memberikan efek domino pada kesejahteraan ekonomi masyarakat pesisir. Industri budidaya ikan pun berkembang dan menciptakan peluang kerja baru.
5. Mendorong Perikanan Berkelanjutan di Wilayah Kepulauan
Keberadaan BBIL Tual menjadi fondasi penting dalam pembangunan ekonomi biru (blue economy) yang ramah lingkungan dan berbasis potensi lokal. Ini mendukung visi Maluku sebagai lumbung ikan nasional yang tangguh dan berkelanjutan.
Anos Yeremias menegaskan, dukungan terhadap BBIL perlu terus ditingkatkan melalui alokasi anggaran, peningkatan infrastruktur, dan penguatan SDM. Dengan begitu, BBIL dapat menjalankan peran strategisnya secara optimal demi kemajuan sektor perikanan di Maluku. (PT)