Ambon, Pusartimur.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Ambon, Lisa Wattimena, menghadiri dan secara resmi mengikuti pelantikan Tim Pembina Posyandu dan pengukuhan Ketua Posyandu desa/negeri/kelurahan se-Kecamatan Sirimau. Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran strategis posyandu sebagai lembaga kemasyarakatan berbasis pelayanan kesehatan dan kesejahteraan keluarga di Kota Ambon.
Dalam sambutannya, Lisa Wattimena menyampaikan bahwa lembaga posyandu memiliki kedudukan sangat penting sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan di tingkat desa dan kelurahan.
Posyandu tidak hanya fokus pada bidang kesehatan ibu dan anak, tetapi kini berkembang menjadi wadah pemberdayaan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan.
“Posyandu bukan hanya pusat layanan kesehatan, tetapi juga menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan standar pelayanan minimal (SPM) di bidang pendidikan, kesehatan, ketentraman, ketertiban umum, dan lingkungan sosial,” ujar Wattimena, Rabu 28 Mei 2025.
Wattimena juga menekankan pentingnya koordinasi yang kuat antara seluruh pihak: dari kader posyandu, pemerintah desa, hingga OPD terkait, guna menjamin pelaksanaan tugas-tugas posyandu secara optimal.
Sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Ambon, Lisa Wattimena menegaskan komitmennya untuk terus turun langsung ke lapangan, melakukan edukasi, serta memperhatikan kesejahteraan kader posyandu.
“Saya telah mulai bekerja dan hadir di tengah masyarakat untuk mendukung posyandu melalui sosialisasi, pembinaan kader, dan memastikan pelaksanaan program berjalan maksimal,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wattimena juga menyoroti bahwa Tim Penggerak PKK dan Tim Pembina Posyandu memiliki peran strategis dan saling melengkapi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kita harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan kualitas hidup keluarga dan masyarakat yang lebih baik. Dengan sinergitas antara PKK, Posyandu, dan pemerintah desa, kita dapat menjawab berbagai tantangan sosial di Kota Ambon,” tegasnya.
Mengakhiri sambutannya, Lisa Wattimena mengajak seluruh elemen masyarakat, kader, dan pemerintah untuk mendukung keberlanjutan dan penguatan posyandu, agar dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang sehat, mandiri, dan sejahtera. (PT)