Ambon, Pusartimur.com – Menjelang Pemberian Pekan Imunisasi Nasional (PIN) serentak pada tanggal 23 Juli 2024, Pemerintah Provinsi Maluku mengadakan rapat penyerahan secara simbolis vaksin Polio kepada 11 kabupaten/kota se-Maluku.
Penjabat Gubernur Maluku, Sadali IE mengatakan, Pemerintah Provinsi Maluku menindaklanjuti instruksi dari Pemerintah Pusat dengan dikeluarkannya surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Menteri Kesehatan terkait dengan PIN Polio.
“Secara garis besar Polio belum masuk di Maluku tapi di daerah Papua sehingga Pemerintah Pusat menganggap tindakan pencegahan harus dilakukan di seluruh wilayah Republik Indonesia,” katanya kepada awak media di Ambon, Rabu (17/7/2024).

“Mulai hari ini akan di distribusikan vaksin Polio di 3 kabupaten/kota, besok dan seterusnya sampai stok Polio yang kami dapat dipastikan sudah berada di wilayah masing-masing agar pada harinya melaksanakan vaksin Polio kepada semua anak,” tandasnya.
Ia menghimbau, kepada seluruh masyarakat di Provinsi Maluku untuk bergegas membawa anak kita ke lokasi-lokasi pelaksanaan vaksin Polio guna mencegah.
Karena, apabila terserang Polio sangat fatal akibatnya.
Sementara itu, PLT Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Yan Aslian Noor menambahkan, 3 tahun terakhir ini belum ada Polio di Provinsi Maluku dan aman, hanya di Papua yang ada kasus sehingga kita membentengi anak-anak dengan vaksin Polio.
“Hari ini dari 13.000 yang jatah kita di Provinsi Maluku, yang baru dikirim 6.889 dan akan disusul di kabupaten lain berikutnya,” jelasnya.
Lanjutnya, sampai saat ini tidak ada indikasi Polio di Maluku. Tapi, kita antisipasi terhadap kemungkinan itu. (PT-01).