Ambon, pusartimur.com- Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dan Wakil Gubernur Abdullah Vanath mengadakan audiensi dengan Komite Intelijen Daerah (Kominda) Provinsi Maluku di Kantor Gubernur Maluku.
Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan sinergi dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Maluku.
Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, menekankan peran strategis Kominda dalam memberikan informasi intelijen guna membantu pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan yang tepat. Keamanan dan ketertiban, menurutnya, merupakan fondasi utama pembangunan daerah.
“Kolaborasi yang baik antara pemerintah dan Kominda akan sangat berpengaruh terhadap terciptanya situasi yang kondusif di Maluku,” ujar Lewerissa, Rabu 12 Maret 2025.
Lebih lanjut, Gubernur Maluku menegaskan pentingnya kerja sama dengan lembaga intelijen untuk memitigasi ancaman dan menjaga kerukunan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk mendukung peran aktif Kominda dalam menjaga stabilitas dan memperkuat pertahanan wilayah,” tambahnya.
Dalam audiensi ini, Kominda juga menyampaikan laporan mengenai situasi terkini dan potensi risiko di beberapa wilayah Maluku. Evaluasi terhadap penyelenggaraan Pilkada Serentak, Pemilu Legislatif, serta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024 turut menjadi pembahasan utama.
Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku mengapresiasi kinerja Kominda dalam memastikan kelancaran agenda politik di tahun 2024.
“Pemilu 2024 di Maluku berlangsung aman, lancar, dan sukses. Meski ada insiden kecil, namun sifatnya kasuistis dan tidak mengganggu jalannya Pilkada,” ungkap Lewerissa.
Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan untuk meningkatkan koordinasi antara Pemerintah Provinsi Maluku dan Kominda. Kedua pihak bertekad memastikan setiap kebijakan yang diambil mampu mendukung upaya bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di daerah.
Dengan sinergi yang semakin kuat, diharapkan Maluku dapat terus berkembang sebagai daerah yang aman, damai, dan sejahtera bagi seluruh masyarakat. (PT)