Ambon, PT- Ketua Komisi VI DPR RI, Anggia Ermarini, menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) PKB Provinsi Maluku dan memberikan pesan penting tentang konsolidasi, penguatan kader, serta tantangan pembangunan ekonomi daerah. Anggia menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran pengurus Wilayah PKB Maluku, termasuk Ketua DPW PKB Maluku Basri Damis, serta perwakilan partai politik lainnya yang hadir.
Dalam sambutannya, Anggia menegaskan bahwa Muswil bukan sekadar agenda rutin partai, melainkan forum strategis untuk menyatukan kekuatan politik PKB dalam menjawab kebutuhan masyarakat Maluku, Rabu (3/12/2025).
Menurut Anggia, peningkatan jumlah kursi legislatif bukan satu-satunya ukuran keberhasilan partai. Yang jauh lebih penting adalah bagaimana kader PKB di berbagai tingkatan mampu hadir di tengah masyarakat dan menyelesaikan persoalan-persoalan nyata.
“Ini bukan hanya soal angka. Kader PKB harus mampu menjawab kebutuhan masyarakat—baik soal kesehatan, akses layanan publik, hingga kesejahteraan,” tegasnya.
Anggia juga menyinggung tantangan yang dihadapi para kepala daerah dan anggota fraksi di berbagai wilayah, terutama terkait kebijakan fiskal yang membebani daerah.
Anggia menyoroti besarnya potensi sumber daya alam Maluku, terutama di sektor perikanan dan migas. Namun ia menilai, kekayaan ini belum memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat.
Ia turut mengenang pengalamannya saat bertemu nelayan di Maluku Tengah, yang terpaksa menjual ikan tangkapannya untuk membeli makanan instan. Kondisi tersebut ia sebut sebagai ironi yang harus segera diselesaikan.
“Kita lahir di tengah kekayaan laut, tetapi masih banyak masyarakat yang belum menikmatinya. Ini harus menjadi perhatian kita semua,” ujarnya.
Anggia berharap Muswil PKB Maluku menjadi ruang lahirnya ide-ide inovatif dan strategi baru untuk percepatan pembangunan daerah. (PT)









