AMBON, pusartimur.com – Kepala Dinas Kesehatan, drg. Wendy Pelupessy dinilai tidak transparan dalam memberikan informasi publik soal penggunaan anggaran Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) bagi masyarakat yang ada di Kota Ambon.
Pasalnya, Pelupessy dinilai tertutup dan memutar balik fakta soal informasi publik tentang penggunaan anggaran miliaran rupiah yang merupakan bantuan pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan RI, untuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang ada di wilayah Kota Ambon
Dalam keterangan pers kepada media ini tanggal 6 November 2024 lalu, Pelupeasy memberikan penjelasan bahwa, pihaknya tidak tahu tentang anggaran BOK yang diberikan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan RI, untuk pelayaanan kesehatan kepada masyarakat di Kota Ambon. Semua anggaran BOK itu ada di Puskesmas.
Padahal, penjelasan sejumlah Kepala Puskesmas yang ada diwiilayah Kota Ambon, memberikan penjelasan bahwa pelayanan kesehatan buat masyarakat dengan menggunakan anggaran BOK , melalui Dinas Kesehatan Kota Ambon.
Kepala Puskesmas Belakang Soya, Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Ace Aipassa ketika dikonfirmasi soal penggunaan anggaran BOK untuk pelayanan buat masyarakat, mengatakan, pihaknya tidak bisa berikan keterangan soal anggaran BOK, semua itu melalui Dinas Kesehatan Kota Ambon.
Senada dengan Aipassa, Kepala Puskesmas Air Salobar Kelurahan Benteng Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon, ketika diminta pendapat soal penggunaan Dana BOK untuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat, mengatakan, pihaknya tidak bisa berikan keterangan soal pennnggunaan anggaran BOK untuk pelayanan kesehatan kepada. Masyarakat di Kelurahan Benteng Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon.
“ Tanya saja ke Dinas Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy, dan dalam pelayanan kesehatan kami didampingi oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Maluku di Ambon,” katanya.
Ditanya berapa besar kuota anggaran BOK yang diperoleh dari Kementerian Kesehatan RI untuk pelayanan kesehatan pada Puskesmas Air Salobar, lagi Elsa tidak bersedia untuk berikan penjelasan soal jumlah anggaran BOK ratusan juta tersebut, karena belum ada perintah dari pimpinan yang paling atas dalam hal ini Kadis Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy. (PT-05)