Home / Economy

Jumat, 13 Desember 2024 - 06:37 WIB

Inovasi Infrastruktur dan Pembangunan Ekonomi melalui Program Pemerintahan Prabowo-Gibran

JAKARTA, Pusartimur.com- Pemerintahan Prabowo-Gibran telah menetapkan sejumlah program strategis yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan ekonomi yang merata di seluruh Indonesia.

Program-program tersebut tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada pemerataan ekonomi yang menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat, baik di daerah perkotaan maupun pedesaan.

Kepala Pusat Riset Kependudukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Nawawi, SE., MA., Ph.D., menyatakan bahwa pihaknya sangat siap mendukung kesuksesan program ekonomi yang dicanangkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran.

Nawawi menjelaskan bahwa salah satu kontribusi utama BRIN adalah melalui riset yang mendalam, yang mencakup kajian kebijakan (policy based research) dan riset-riset dasar yang berhubungan dengan kependudukan.

Riset tersebut sangat penting untuk mendukung keputusan strategis yang berfokus pada pemerataan ekonomi, salah satunya dengan menganalisis migrasi dan mobilisasi tenaga kerja, serta dampaknya bagi daerah asal dan tujuan.

Baca Juga  Flag Off Mudik Gratis BUMN 2025: Kementerian BUMN Lepas Puluhan Ribu Peserta Mudik ke 200 Kota Tujuan

Nawawi juga mengungkapkan bahwa BRIN mengkaji tren perpindahan penduduk dari pedesaan ke perkotaan, yang dapat berdampak pada perkembangan sosial dan ekonomi.

Dengan riset tersebut, pemerintah dapat merancang kebijakan yang lebih tepat sasaran dalam mengurangi ketimpangan antara wilayah, terutama dalam hal akses pendidikan dan kesempatan kerja.

Selain itu, BRIN mendalami isu ketenagakerjaan yang berkaitan erat dengan digitalisasi ekonomi, yang diprediksi akan mempengaruhi pasar tenaga kerja Indonesia dalam beberapa tahun mendatang.

“BRIN berkomitmen untuk menyediakan data analisis tentang potensi ekonomi dan ketenagakerjaan yang dapat menjadi dasar bagi Pemerintahan Prabowo-Gibran dalam merumuskan kebijakan pembangunan,” tambah Nawawi.

Sementara itu, Pemerintahan Prabowo-Gibran telah menetapkan berbagai program untuk mengatasi tantangan pemerataan ekonomi, seperti pengembangan sektor pertanian, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

Program pertanian, misalnya, menargetkan tambahan 4 juta lahan pertanian baru untuk mencapai swasembada pangan, khususnya untuk produk seperti padi, jagung, dan ubi-ubian.

Baca Juga  Nikmati Pengalaman Menginap Mewah dengan Harga Terbaik di Swiss-Belhotel Ambon

Program Makan Siang Gratis untuk jutaan pelajar, santri, dan ibu hamil juga bertujuan untuk menciptakan generasi sehat dan produktif.

Kepala Negara, Presiden Prabowo, juga telah menekankan pentingnya penyediaan 3 juta rumah untuk rakyat miskin setiap tahunnya, sebagai bagian dari upaya pemerataan ekonomi yang menyasar lapisan masyarakat yang paling membutuhkan.

Program tersebut diharapkan dapat mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh Indonesia.

“Melalui program-program ini, Pemerintahan Prabowo-Gibran berusaha memastikan bahwa pembangunan ekonomi tidak hanya dirasakan di Pulau Jawa, tetapi juga di wilayah Indonesia Timur yang selama ini kerap terpinggirkan,” ujar Nawawi.

Dengan berbagai inovasi yang dihadirkan melalui riset dan kebijakan yang terintegrasi, pemerintahan ini menunjukkan komitmennya dalam menciptakan pembangunan yang merata, berkelanjutan, dan inklusif. (PT)

Share :

Baca Juga

Economy

Awal Tahun 2025, Harga BBM Pertamina Resmi Naik di Seluruh Indonesia Termasuk Papua Maluku

Economy

Pertamina Ajak Relawan Bakti BUMN Tingkatkan Keterampilan Baru Masyarakat Melalui Pertanian Hidroponik

Economy

Fokus pada Kebersihan dan Pengelolaan Modern, Pemkot Ambon Siap Revitalisasi Pasar Arumbai

Economy

BANDARA PATTIMURA AMBON SAMBUT KEPULANGAN JAMAAH HAJI DEBARKASI HAJI ANTARA PROVINSI MALUKU

Economy

Nikmati Relaksasi Optimal di Marzanie SPA and Wellness, Swiss-Belhotel Ambon

Economy

Sejarah Baru, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Raih PROPER Emas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Economy

Sbam ke-4 Berlangsung Sukses, Peserta Tembus 600 Orang

Economy

Mall Pelayanan Publik Ambon Jadi Simbol Kota Modern, Bizri Latuconsina Apresiasi Langkah Inovatif Pemkot