Ambon, Pusartimur.com- Perkembangan Harga berbagai komoditas pada November 2024 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.
Hal ini diakui Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaelapia pada penyampaian rilis, yang berlangsung di Aula Kantor BPS Maluku, Senin (2/12/2024).
Dikatakan, berdasarkan hasil pemantauan BPS Provinsi Maluku di 3 kabupaten/kota pada November 2024 terjadi inflasi y-on-y sebesar 2,23 persen atau terjadi kenaikan indeks harga konsumen (IHK) dari 105,09 pada November 2023 menjadi 107,43 pada November 2024.
“Inflasi (y-on-y) tertinggi terjadi di Kota Ambon sebesar 2,65 persen dengan IHK sebesar 107,64 dan terendah terjadi di Kota Tual sebesar 0,50 persen dengan IHK sebesar 106,37,” akuinya.
Diakui, Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya 8 indeks kelompok pengeluaran, yaitu: Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 8,41 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,98 persen; kelompok kesehatan sebesar 4,77 persen; kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,86 persen;
Selain itu, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,93 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,78 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,48 persen; dan kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,35 persen.
Lanjutnya, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok transportasi sebesar 0,57 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,18 persen dan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,04 persen.(PT-01)